SUKOHARJO– Pusat Pengembangan Bahasa (P2B) IAIN Surakarta melaksanakan Ujian Tengah Semester TOSA (Test of Standart Arab) dan TOSE (Test of Standart English) untuk seluruh mahasiswa semester 1 IAIN Surakarta. Pada Jumat (8/11) yang merupakan hari terakhir UTS.
TOSA dan TOSE merupakan ujian pelevelan Bahasa Arab dan Bahasa Inggris bagi mahasiswa baru. Walaupun program ini bersifat non-SKS, namun setiap bahasa memiliki bobot yang setara dengan 6 SKS (dua semester). Untuk semester 1 lebih berorientasi pada al-Isti’ma (listening) dan al-kalam (speaking) (3 SKS).
Dalam pelaksanaannya, para peserta UTS diberi 50 soal listening Bahasa Arab, kemudian dilanjut 50 soal listening Bahasa Inggris. Masing-masing bahasa peserta diberi waktu 1 jam untuk mengerjakan.
Ujian ini bertempat di gedung P2B, dilaksanakan dari tanggal 4-8 november 2019 dan dibagi menjadi 2 kloter waktu. Untuk kloter pertama pada pukul 13.00-14.00 (TOSA) dan 14.00-15.00 (TOSE) untuk kloter kedua dilaksanakan pada pukul 15.00-16.00 (TOSA) dan 16.00-17.00 (TOSE).
Pembagian jadwal ujian ini dapat diunduh di web resmi siakad IAIN Surakarta, juga dapat dilihat di papan informasi.
“Tidak ada perubahan untuk pelaksanaannya (UTS TOSA-TOSE), untuk perbedaannya lebih ke pengembangan soalnya. Semenjak pindah ke P2B (gedung baru) pelaksanaannya ada yang tidak difasilitasi dengan baik. Tapi dengan adanya persiapan, jadi cukup maksimal. Ini tadi mendekati kondisi yang tidak ideal antara kursi, ruang dan peserta yang mengikuti test. Biasanya dikondisikan sebagaimana test semestinya saat masih berada di gedung Laboratorium. Sehingga kurang kondusif dan banyak mahasiswa yang mencontek” Ujar Besut Suryanto (32), salah satu tutor Bahasa Arab.
Besut juga memberikan saran untuk mahasiswa agar lebih peka terhadap informasi, sehingga tidak ada lagi yang terlambat ataupun salah ruangan saat mengikuti ujian. UTS ini secara tidak langsung menentukan ketentuan kelulusan TOSA-TOSE dan penentu diperbolehkan atau tidaknya mengikuti UAS TOSA-TOSE.
Penulis: Salma Ulfa, dkk.
