Pagelaran Semarak Budaya Indonesia 2023: Wadah Aktualisasi dan Apresiasi

  • By locus
  • Mei 28, 2023
  • 0
  • 272 Views

Pagelaran semarak budaya Indonesia 2023

Festival Semarak Budaya Indonesia (SBI) 2023 dengan tema “Satu Dasawarsa Gerak Bersama” diselenggarakan pada Jumat hingga Sabtu (26—27/05/2023). Sesuai dengan tema festival ini merupakan peringatan ke sepuluh yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya sejak 2014. Acara dimulai pukul 19.00 WIB di Balaikota Surakarta dan dapat ditonton secara gratis oleh semua kalangan masyarakat.

Acara ini menampilkan penampilan dari 15 sanggar peserta. Terdapat sepuluh penampilan di hari pertama dan lima penampilan di hari kedua. Sanggar-sanggar yang mengikuti pagelaran ini terdiri dari, Semarak Candrakirana Art, Ikatan Pelajar Mahasiswa Riau dan Surakarta, Damar Art, Sanggar Seni Diwangkara, Perempuan Xpresif, sanggar Pradya Swari, dan lainnya. Mereka membawakan tarian-tarian tradisional dari wilayah Nusantara.

Mengutip dari Mitrapost.com, Ketua Festival Semarak Budaya Indonesia (SBI) 2023, Apriza Rizaldi Naim, menuturkan bahwa pagelaran ini sebagai wadah aktualisasi sekaligus apresiasi bagi generasi yang berbudaya. Ia juga mengatakan bahwa pementasan tari-tari tersebut menggambarkan budaya gotong royong yang turun-temurun di Indonesia.

“Semarak Budaya Indonesia yang bertujuan dapat dijadikan wadah aktualisasi dan apresiasi para generasi berbudaya yang ada di seluruh Indonesia. Kita ingin menggambarkan budaya asli masyarakat Indonesia yakni gotong royong yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata Bersama seluruh komunitas dan sanggar seni dalam pagelaran Semarak Budaya Indonesia,” ujarnya.

Banyak pihak yang berkontribusi mendukung jalannya acara ini. Di antaranya Semarak Candrakirana Art Center sebagai phak penyelenggara, Pemerintah Surakarta, Pemuda Indonesia Kreatif, dan para sponsor.

Tidak hanya itu, hadirnya masyarakat yang ramai-ramai menyaksikan pagelaran menjadi bentuk apresiasi masyarakat terhadap kebudayaan Indonesia. Bahkan acara ini juga bisa dijadikan wujud edukasi budaya untuk generasi muda yang akan melestarikan dan menjaga warisan budaya-budaya daerah termasuk tari-tarian tradisional.

“Festival ini sangat menarik, ya, saya sangat mengapresiasi para penyelenggara dan bisa dilihat sendiri dari kalangan anak-anak hingga lanjut usiapun turut hadir. Apalagi untuk anak-anak hal ini sangat bagus karena bisa menambah wawasan dan pengetahuan mengenai budaya-budaya daerah. Semoga acara ini terus dilaksanakan setiap tahunnya agar generasi muda juga bisa belajar dan mewarisinya,” ungkap Rasya, salah satu penonton.

Reporter : Atik Hermawati

Penulis : Atik Hermawati

Editor : Aqil

Redpelon : Sasa

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.